TRANDOLAPRIL
hipertensi, tidak digunakan untuk pengobatan awal hipertensi.
lihat keterangan di atas, gangguan fungsi hati.
digitalis, litium, simetidin, beta bloker, antiaritmia (flekainid, kuinidin, nitrat, karbamazepin, rifampisin, fenobarbital, siklosporin, teofilin, inhalasi anastesi, zat penghambat neuromuskular).
pasien yang hipersensitif terhadap penghambat ACE atau verapamil, riwayat angiodema.
lihat keterangan di atas; takikardia, aritmia, angina, perdarahan otak, infark miokard, ileus, mulut kering, reaksi kulit termasuk Steven-Johnson syndrome, nekrolisis epidermal toksik, asthenia, alopesia, dispnea, dan bronkitis.
hipertensi: dosis awal 500 mcg sekali sehari, ditingkatkan dengan interval waktu 2-4 minggu, dosis lazim 1-2 mg sekali sehari; maksimal 4 mg sehari; jika digunakan sebagai tambahan terhadap diuretika , lihat keterangan diatas;
Profilaksis setelah infark miokard (dimulai minimal 3 hari setelah infark), dosis awal 500 mcg sehari, ditingkatkan secara bertahap menjadi maksimal 4 mg sekali sehari.